Untuk menyiasati perbedaan tanggal Iduladha di tengah masyarakat, Masjid Kampus UGM didukung oleh Mardliyyah Islamic Center UGM kembali menyelenggarakan salat Iduladha sebanyak dua kali. Salat Iduladha yang rencananya dipusatkan di Lapangan Halaman Grha Sabha Pramana (Lapangan Pancasila) UGM ini akan diadakan pada tanggal 28 Juni dan 29 Juni 2023. Keduanya akan dilangsungkan mulai pukul 06.30 pagi.
Untuk kedua kalinya, Takmir Masjid Kampus UGM melakukan studi banding ke Bandung, Jawa Barat pada Jumat-Ahad (9-11/6). Sebanyak 37 orang pengurus dan anggota takmir dari unsur dosen hingga mahasiswa dan alumni (Takmir Muda) mengikuti kegiatan ini, termasuk di antaranya Ketua Takmir Masjid Kampus UGM Dr. Rizal Mustansyir dan Wakil Ketua Takmir Masjid Kampus UGM Dr. Drs. Senawi, M.P. Studi banding kali ini difokuskan pada tiga instansi, yakni Masjid Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Jawa Barat, Masjid Al-Furqon Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), serta Pengurus Pusat Asosiasi Masjid Kampus Indonesia (PP AMKI).
Guru besar UIN Sunan Kalijaga Prof. Dr. Inayah Rohmaniyah, S.Ag., M.Hum., M.A. menyebut bahwa peran Khadijah binti Khuwailid sebagai istri Nabi Muhammad ﷺ tidak hanya sebatas sebagai anak, istri, dan ibu saja, melainkan juga sebagai dirinya sendiri yang merupakan bagian dari masyarakat. Dengan demikian, ia tidak memposisikan dirinya sebagai seseorang yang dipinggirkan begitu saja usai menikah. Demikian seperti disampaikan pada Women Institute Indonesia (WII): Perempuan dan Agama, Kamis (7/6).
Takmir Masjid Kampus UGM menghadiri undangan dari Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) berkaitan dengan tips ketakmiran, meliputi pengelolaan masjid dan program-program unggulan. Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, (3/6) pagi hingga siang di Kampus UNISA, Kabupaten Sleman ini juga dihadiri oleh Takmir Masjid Laboratorium Agama UIN Sunan Kalijaga dan Takmir Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan.
Pusat Kajian Keluarga Islam Masjid Kampus UGM, atau lebih dikenal dengan nama Sakinah Academy, baru-baru ini mengadakan first gathering (kumpul perdana) untuk para relawan (volunteer) pada Senin (5/6). Acara yang berlangsung di Ruang Pertemuan Masjid Kampus UGM dan daring ini berlangsung dari pukul 13.00 hingga selesai.
Masjid Kampus UGM menjadi tuan rumah dari lokakarya untuk penyandang disabilitas tunanetra yang diselenggarakan oleh XL Axiata Peduli, program tanggungjawab sosial dari PT XL Axiata Tbk. Lokakarya “Kesetaraan Pemanfaatan Sarana Ibadah untuk Disabilitas Tunanetra” ini berlangsung pada Kamis (8/6) mulai sekitar pukul 09.00 hingga 15.00.
Untuk kali pertama, Ketua Majelis Ulama Indonesia DIY dan Guru Besar Bahasa Arab UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prof. Dr. H. Tulus Musthofa, Lc, MA. menjadi pembicara seri kajian rutin terbaru dari Masjid Kampus UGM, Senin (5/6). Bertempat di ruang utama masjid, seri berjudul “Kajian Fikih Kontemporer: Fikih Prioritas” itu dihadiri oleh mahasiswa dan masyarakat yang ingin mempelajari Fikih Prioritas karya Syaikh Prof. Dr. Yusuf al-Qaradhawy, buku yang menjadi rujukan dalam kajian ini.
Setelah sebulan wujudkan kegiatan Ramadan di Masjid Kampus UGM, Panitia Ramadan Public Lecture (RPL) 1444 H resmi mengakhiri masa kerjanya dengan menggelar sebuah acara internal, Kamis (1/6) malam. Bertempat di University Club Hotel UGM, acara ini dihadiri oleh para dewan pengarah, koordinator, dan volunteer; baik secara langsung di lokasi maupun daring. Acara ini juga mengumpulkan kembali panitia RPL 1444 H setelah kegiatan utamanya berakhir pada April lalu.
Untuk memperkuat gerak langkah Masjid Kampus UGM, Takmir Masjid Kampus UGM menyelenggarakan rapat kerja pada Kamis (1/6). Bertempat di University Club Hotel UGM, kegiatan yang berlangsung dari siang hingga sore ini dihadiri oleh berbagai unsur takmir – mulai dari dosen hingga mahasiswa dan alumni yang tergabung dalam Takmir Muda Masjid Kampus UGM.
Perwakilan Takmir Masjid Kampus UGM bersama jajaran rektorat Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Jama’ah Shalahuddin (JS) UGM berkesempatan untuk mengunjungi dua tokoh agama terkemuka di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Kamis (18/5). Kedua tokoh tersebut adalah pengasuh Pondok Pesantren (PP) Raudlatut Thalibin, K.H. Ahmad Mustofa Bisri yang akrab dipanggil Gus Mus, dan pengasuh PP Tahfidzul Qur’an LP3iA, K.H. Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha.