Untuk menyiasati perbedaan tanggal Iduladha di tengah masyarakat, Masjid Kampus UGM didukung oleh Mardliyyah Islamic Center UGM kembali menyelenggarakan salat Iduladha sebanyak dua kali. Salat Iduladha yang rencananya dipusatkan di Lapangan Halaman Grha Sabha Pramana (Lapangan Pancasila) UGM ini akan diadakan pada tanggal 28 Juni dan 29 Juni 2023. Keduanya akan dilangsungkan mulai pukul 06.30 pagi.
Salat Iduladha tanggal 28 Juni 2023 insyaallah akan menghadirkan Prof. Dr. Slamet Sugiri, MBA. (Guru Besar FEB UGM) sebagai khatib, dengan tema “Qurban: Peristiwa Mendunia Berawal dari Muna”. Bertindak sebagai imam adalah Muhammad Althaf Saputra Nazir, imam muda Masjid Kampus UGM.
Adapun salat Iduladha tanggal 29 Juni 2023 insyaallah akan menghadirkan Prof. Drs. Mudasir, M.Eng., Ph.D. (Guru Besar FMIPA UGM) sebagai khatib, dengan tema “Makna Qurban dan Teladan Keluarga Ibrahim”. Bertindak sebagai imam adalah Muhammad Farhan Najib, A.Md., juga imam muda Masjid Kampus UGM.
Dalam rilisannya di media sosial Masjid Kampus UGM pada Kamis (22/6), jemaah diharapkan membawa alas salat secara mandiri, dan berwudu dari rumah.
Penyelenggaraan salat hari raya sebanyak dua kali ini merupakan yang kesekian kalinya. Sebelumnya, Masjid Kampus UGM juga mengadakan salat Idulfitri 1444 H sebanyak dua kali, yaitu pada 21 April dan 22 April 2023. Seperti diketahui, di Indonesia perbedaan hari raya umat Islam terjadi karena perbedaan penafsiran di antara para penganutnya, terutama antara pemerintah RI dengan organisasi keagamaan Muhammadiyah. Dalam hal ini, Ketua Takmir Masjid Kampus UGM Dr. Rizal Mustansyir, M.Hum. mengakomodasi perbedaan tersebut, karena, seperti dilansir detikHikmah pada Senin (12/6) lalu, tugas Masjid Kampus UGM adalah “melayani setiap kegiatan umat muslim”. (Rama S. Pratama)